Hari Perayaan Waisak 2558 yang diperingati pada tanggal 15 Mei 2014 Dimana api dharma diambil dari api Mrapen Grobogan Jawa tengah tepatnya di Desa Manggarmas Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan, pada hari selasa 13 Mei 2014.
Api abadi Mrapen dinilai memiliki kelebihan dan kekhususan sehingga digunakan sebagai sumber api perayaan Waisak secara turun temurun. Api yang bersumber dari alam sebagai perlambang pencerahan.
Api memberikan semangat dan pancaran hidup untuk melepaskan manusia dari belenggu penderitaan.“Meski sumber api sudah berkurang, tidak sebesar beberapa tahun lalu, kami tetap menggunakannya untuk perayaan Waisak. Karena ini api dari alam. Kami juga telah mencari sumber api alam di lokasi lain. Salah satu yang ditemukan di Purwakarta,” terang Sujito Kusumo.
Tak hanya para Biksu yang hadir pada pengambilan Api Dharma yang nantinya digunakan untuk menyulut ratusan lilin pada perayaan Waisak di Borobudur, Kamis (15/5). Turut hadir Dirjen Bimas Budha Dasikin, Ketua DPP Walubi Sujito Kusumo, Ketua DPD Walubi Jateng David Herman Jaya, Bupati Grobogan diwakili Kepala Disporabudpar Heryi Rusdjijanto, Kapolres Diwakili Kabag Ops Kompol Wahyudi dan Dandim diwakili Danramil Godong Kapten Inf Achmad Faheri. dikutip dari suaramerdeka.com
0 komentar:
Post a Comment